Selasa, 01 Desember 2015

Petualangan Rahasia Part 1

Pada Suatu hari admin kehilangan semangat menulis, sehingga Admin berinisiatif untuk mencari inspirasi ke masa lalu menggunakan mesin waktu. Namun setelah admin silaturrahmi dengan beberapa profesor di tempat rahasia, ternyata mesin waktu yang di carinya sudah habis terjual di pasar gelap. oleh Karena mesin waktu yang di ciptakan terbatas hanya tiga buah, yang pertama, mesin di beli oleh pengusaha otomotif ternama Dari jepang bernama Kichiro Toyoda(75thn)Toyoda Pergi ke masa depan untuk melihat perkembangan perusahaan Toyota, tapi tidak bisa kembali ke masa lalu karena waktu itu mesin waktu di ciptakan untuk maju ke masa depan, sehingga Toyoda mencari mesin waktu untuk kembali ke masa lalu. Walaupun mesin waktu harganya teramat mahal, namun dengan kekayaan keluarga Toyota masih terasa mudah untuk mendapatkan mesin itu) kemudian mesin mesin kedua di beli oleh pemerintah Rusia dengan transaksi di pedalaman laut menggunakan kapal selam, dan mesin ketiga di curi oleh pasukan yang tidak di ketahui identitasnya namun sempat meninggalkan sebuah kompas digital Bertuliskan Mossad(yakni yang di yakini sebagai pasukan rahasia dari Israel),

Atas dasar itulah kemudian admin meminta cetak biru/rancangan mesin waktu kepada profesor Sumowikarto, cetak biru inilah yang akan di gunakan admin untuk merakit satu lagi mesin waktu yang lebih sempurna, sebuah mesin yang dapat melihat masa depan dan masalalu sampai kedalaman 1 juta tahun.
pelaksanaan proyek ini Di pimpin oleh seorang Profesor dari indonesia bernama BJ Habibie dengan di bantu Oleh beberapa profesor dari jepang, korea utara, rusia dan Kanada. Kemudian di bantu juga oleh team dari jajaran petinggi perusahaan startup ternama seperti windows, Apple, general motor, Toyota, Hyundai, facebook, dan beberapa perusahaan tersembunyi yang tidak mau di sebutkan namanya. Bertempat di pangkalan militer rahasia milik pasukan rusia di kutub utara, Di bawah permukaan laut dengan kedalaman 1000mil, dengan suhu minus 500 derajat celsius...

Bersambung..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar